“Perjuanganku lebih mudah karena mengusir penjajah, perjuanganmu akan lebih
sulit karena melawan bangsamu sendiri,”
75 tahun sudah Indonesia merdeka,
melalui berbagai perjalanan di setiap tahunnya. Hingga kini Indonesia berada di
era yang memudahkan kita mendapatkan pengetahuan, misalnya dalam hal teknologi.
Sadar atau tidak saat ini semuanya benar-benar sudah berubah. Saat ini generasi
kita tiba pada kehidupan yang mengandalkan kemudahan dan kecanggihan teknologi.
Namun, tak dipungkiri bawa teknologi juga membuat beberapa dari generasi kita
saat ini kecanduan dan tak sadar bahwa perjuangannya ada dalam genggaman
tangannya sendiri. Harus kita sadari bahwa tantangan generasi kita bukan tentang
bagaimana merebut kemerdekaan bangsa, tapi bagaimana tetap bersama-sama untuk
mempersatukan dan menjaga keutuhan bangsa ini.
Para pahlawan pada zamannya sudah
berjuang dengan segenap tumpah darahnya untuk melawan penjajah demi kemerdekaan
Indonesia, saat ini harusnya kita yang mempertahankan kemerdekaan yang sudah
diperjuangakan para pahlawan.
Namun, memang kenyataannya semua itu tak mudah.
Mengapa? karena banyak faktor yang mempengaruhi generasi kita dalam menjaga
keutuhan bangsa ini.
Salah satu yang berdampak cukup besar ialah "Teknologi".
Yaa... Selain manfaatnya yang banyak dan memudahkan hidup kita, teknologi ini
ternyata bisa memiliki pengaruh buruk jika kita tidak bijaksana dalam
memanfaatkannya.
Misalnya, teknologi akan jadi sia-sia jika keseharian generasi
saat ini hanya scrolling Instagram, Whatsapp, Youtube, atau aplikasi lain tanpa
arah dan tujuan. Apalagi jika terpancing dengan berita-berita hoax, gosip
semata, atau bahkan saling menebar ujaran kebencian.
Itulah yang membuat miris
dan menjadi tantangan generasi sekarang. Namun, itu semua kembali lagi pada diri
kita pribadi. Kedewasaan diri akan menuntun kita pada pilihan yang baik dan
bijaksana. Sehingga kita bisa "merdeka" dengan genggaman kita sendiri.
Menerapkan 3C Untuk Muda-Mudi
1. Creative
Sebagai wujud juang mempertahankan kemerdekaan, kita sebagai generasi masa kini
yang akrab dengan teknologi, bisa menerapkan 3C dalam diri kita, yaitu Creative,
Connected, dan Collaborative.
Creative, merupakan bagian dar "3 C" yang penting,
yang menjadi keunggulan dan perlu dilatih oleh generasi kita. Menjadi sosok yang
kreatif berarti kita menjadi sosok yang suka dengan hal-hal baru, menemukan ide
atau gagasan yang cemerlang, atau bahkan menciptakan penemuan yang out of the
box.
Contohnya Pak Nadiem Makarim sang pendiri perusahaan teknologi yang
terkenal dan digunakan oleh banyak masyarakat Indonesia hingga kini yaitu Gojek
Indonesia.
Siapa sangka perusahaan ojek berbasis teknologi ini berhasil hingga
saat ini sudah tersedia layanannya di manca negara.
2. Connected
Connected, atau bisa kita sebut dengan saling berhubungan. Ya! Hal ini penting.
Saling berinteraksi dan berkoneksi bisa kita jadikan sebagai salah satu keunggulan
bagi generasi saat ini berkat adanya teknologi.
Saat ini, koneksi jarak dekat
ataupun jauh bisa sangat mudah untuk dijangkau dan sudah menjadi kegiatan
sehari-hari masyarakat Indonesia.
Dengan teknologi kita bisa mengenal adanya
dunia maya, seperti sosial media yang membantu kelancaran hubungan antar
individu, bahkan jika harus terpaut antar pulau. Namun, kemudahan kita dalam
terkoneksi jarak jauh harus tetap menjadikan diri bijak dalam bersosialisasi.
Pilihlah kata-kata yang baik, semakin luas koneksi, pasti semakin luas
pandangan, ingatlah untuk tetap kokohkan tata krama sopan santun pada orang
lain. Jangan sampai kita jadi bagian dari orang yang senantiasa berujar
kebencian.
Pun ketika berbeda pendapat, kita bisa bijaksana untuk saling
menghargai dan mencari solusi, bukan justru kita malah saling membenci. Apalagi
sampai menyebar fitnah atau hoax, big no ya Sobat ANSOS.
3. Collaborative
3 C yang ketiga adalah Collaaborative. Maksudnya adalah sudah saatnya anak muda
saling berkolaborasi. Menciptakan karya yang mengharumkan nama bangsa.
Contohnya
kegiatan yang relate pada tahun 2020, yaitu bersama-sama membuat konten positif
yang mengedukasi masyarakat Indonesia di sosial media baik Youtube, Instagram,
Twitter, Tiktok, atau lainnya.
Dengan kolaborasi yang unik dan memiliki pesan
baik, kita bisa ikuti untuk menggunakan teknologi sebaik-baiknya. Mudah sekali,
kan, jika menerapkan 3C tersebut secara bersama-sama? Mudah dong.
Apalagi kita
sebagai generasi masa kini, merupakan garda terdepan dalam memperjuangkan
pertahanan dan kesatuan bangsa ini.
Yuk kita buat inovasi-inovasi terbaik untuk
Indonesia dengan memanfaatkan teknologi sebaik-baiknya, sehingga makna dari
merdeka dalam genggaman kita bisa kita terapkan dengan baik.
Buat solusi-solusi
dari segala permasalahan bangsa yang ada, ambilah peran terbaik yang bisa kita
berikan. Sejatinya setiap individu punya perannya masing-masing untuk
mempersatukan Indonesia.
Kemudian, jangan lupa ya Ansosers! Jangan lupa untuk
berkolaborasi, karena bersama-sama akan menjadi indah dan luar biasa.
Penulis:
Layla Anggraini
Penyunting : Nurul Fajriyah
Tidak ada komentar: